PENGARUH ADITIF EKSTRAK DAUN PEPAYA (Carica papaya L.) PADA AIR MINUM TERHADAP NILAI ORGANOLEPTIK DAGING AYAM JOPER

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak daun pepaya (Carica papaya L) yang ditambahkan ke dalam air minum dan mencari konsentrasi yang terbaik untuk nilai organoleptik daging ayam joper. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 4 ulangan yang dinilai oleh 20 panelis semi-terlatih. Data yang dihasilkan dianalisis dengan analisis non-parametrik kruskal wallis jika menghasilkan perbedaan yang nyata dilanjutkan dengan uji man witney antar dua perlakuan. Keempat perlakuan yakni: kon- sentrasi daun pepaya sebanyak 0 ml sebagai kontrol (P0), konsentrasi daun pepaya sebanyak 25 ml dalam 1 liter air (P1), konsentrasi ekstrak daun pepaya sebanyak 30 ml dalam 1 liter air (P2), konsentrasi ekstrak daun pepaya sebanyak 35 ml dalam 1 liter air (P3). Variabel yang diamati meliputi warna, aroma, tekstur dan keempukan, rasa, tingkat kepahitan, dan penerimaan keseluruhan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh penambahan ek- strak daun pepaya (Carica papaya L) pada air minum berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap warna, aroma, tekstur dan keempukan, citarasa, tingkat kepahitan, dan penerimaan keseluruhan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah penambahan ekstrak daun pepaya pada air minum dapat mempengaruhi kualitas organoleptik daging ayam joper. Konsentrasi ekstrak daun pepaya yang optimal untuk menghasilkan kualitas organoleptik daging ayam joper yang baik adalah sebanyak 30 ml dalam satu liter air, dengan kriteria sensoris warna coklat keemassan, aroma yang tidak amis, keempukan yang meningkat dan tidak adanya rasa pahit pada daging.