Bisnis Foto Prewedding: Komersialisasi Ritual Perkawinan pada Masyarakat Bali

  • Anantawikrama Tungga Atmadja Universitas Pendidikan Ganesha
  • Tuty Maryati Universitas Pendidikan Ganesha
  • Nengah Bawa Atmadja Universitas Pendidikan Ganesha
##plugins.pubIds.doi.readerDisplayName## https://doi.org/10.24843/JKB.2019.v09.i02.p04

Abstrak

Mempersiapkan foto prewedding sangat penting dalam rangkaian ritual perkawinan pada masyarakat Bali dewasa ini. Hal ini sangat menarik untuk dikaji menyangkut latar belakang penyelenggaraan foto prewedding dan strategi pengusaha foto prewedding  dalam menjalankan kegiatan bisnisnya.  Pendekatan yang digunakan adalah penelitian kualitatif yang mengacu kepada paradigma kritis. Lokasi penelitian adalah pada kabupaten-kabupaten dan kotamadya di Bali. Hasil penelitian menunjukkan  latar belakang penyelenggaraan foto prewedding dalam rangkaian ritual perkawinan, yakni  berdasarkan pemahaman bahwa hal itu tidak bertentangan dengan agama Hindu dan adat-istiadat, menambah kegembiraan, mencegah rasa malu, dorongan untuk meniru, pencerminan indentitas postmodern, tarif yang berjenjang, dan keinginan menunjukkan status sosial. Penggunaan foto  prewedding dan berbagai hal lain untuk memeriahkan pesta perkawinan dilakukan lewat pemasaran. Hal ini mengakibatkan terjadi komersialisasi terhadap ritual perkawinan. Strategi untuk melaksanakan bisnis foto prewedding adalah mengembangkannya sebagai industri kreatif, menerapkan kolaborasi, menciptakan tarif foto prewedding berjenjang, melakukan kegiatan usaha mengikuti model B2C, dan melakukan promosi.


Kata kunci: perkawinan Bali, perubahan sosial, bisnis foto prewedding, perkawinan, komersialisasi. 

##plugins.generic.usageStats.downloads##

##plugins.generic.usageStats.noStats##

Referensi

Atmadja, Anantawikrama T., Nengah Bawa Atmadja. 2019. Sosiologi Korupsi: Kajian Multiperspektif, Integralistik, dan Pencegahannya. Jakarta: Prenada Media.

Atmadja, Nengah Bawa, Anantawikrama Tungga Atmadja dan Tuty Maryati. 2015. Industri Banten Jaringan Bisnis dan Implikasinya terhadap Masyarakat Bali. Singaraja: Universitas Pendidikan Ganesha.

Atmadja, Nengah Bawa dan Luh Putu Sri Ariyani. 2017. Sosiologi Media Perspektif Teori Kritis. Jakarta: CV Grafindo-Persada.

Atmadja, Nengah Bawa. 2001. Reformasi ke Arah Kemajuan yang Sempurna dan Holistik: Gagasan Perkumpulan Surya Kanta tentang Bali di Masa Depan. Surabaya: Paramita.

Berger, Jonah. 2013. Contagious Rahasia di Balik Produk dan Gagasan yang Populer. [Penerjemah. Alex Tri Kantjono Widodo]. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Culler, Jonathan. 2003. Barthes. [Alih Bahasa. Ruslani]. Yogyakarta: Jendela.

Dawkins, Richard. 2017. The Selfish Gene. [Penerjemah K. El-Kaziem]. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

Fiske, John. 2011. Memahami Budaya Populer. [Penerjemah Asma Bey Mahyuddin]. Yogyakarta: Jalasutra.

Fukuyama, Francis. 2002. Trust: Kebajikan Sosial dan Penciptaan Kemakmuran. [Penerjemah. Ruslani]. Yogyakarta: Qalam.

Hartley, John. 2010. Communication, Cultural, & Media Studies: Konsep Kunci. [Penerjemah. Kartika Wijayanti]. Yogyakarta: Jalasutra.

Heryanto, Ariel. 2012. “Budaya Pop dan Pesaingan Identitas”. Dalam Ariel Heryanto ed. Budaya Pop di Indonesia Mencairnya Identitas Pasca-Orde Baru. [Penerjemah Eka S. Saputra]. Yogyakarta: Jalasustra. Halaman 1-52.

Kellner, Douglas. 2010. Budaya Media: Cultural Studies, Identitas, dan Politik Antara Modern dan Postmodern. [Penerjemah. Galih Bondan Rambatan]. Yogyakarta: Jala Sutra.

Kotler, Philip., Hermawan Kartajaya dan Iwan Setiawan. 2017. Marketing 4.0 Bergerak dari Tradisional ke Digital. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

Lee, Martyn. 2006. Budaya Konsumen Terlahir Kembali Arah Baru Modernitas dalam Kajian Modal, Konsumsi, dan Kebudayaan. [Penerjemah Nurhadi]. Yogyakarta: Kreasi Wacana.

Lubis, A. Y. 2014. Postmodernisme Teori dan Metode. Jakarta: Raja Grafindo Perkasa.

Lury, Celia. 1998. Budaya Konsumen. [Penerjemah. Hasti T Champion]. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.

Moelyono, Mauled. 2010. Menggerakkan Ekonomi Kreatif Antara Tuntutan dan Kebutuhan. Jakarta: Rajawali Press.

Pattinasarany, Indera Ratna I. 2016. Stratifikasi Sosial Mobilitas Sosial. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia.

Piliang, Yasraf A. dan Jejen Jaelani. 2018. Teori Budaya Kontemporer Penjelajahan Tanda dan Makna. Yogyakarta: Aurora.

Plummer, Ken. 2011. Sosiologi The Basics. [Penerjemah Nanang Martono dan Siswono]. Jakarta: PT Grafindo Persada.

Sadnyini, Ida Ayu. 2016. Sanksi Perkawinan Terlarang di Bali Dulu dan Kini. Denpasar: Udayana University Press.

Schmidt, Eric dan Jared Cohen. 2014. The New Digital Age Cakrawala Baru Negara, Bisnis, dan Hidup Kita. [Penerjemah. Selviya Hanna]. Jakarta: Kepustakaan Populer Gramedia].

Soemardjan, Selo. 1993. “Beberapa Pemikiran tentang Pembangunan.” Dalam Pokok-pokok Pikiran Selo Soemardjan [Ed. Desiree Zuraida dan Jufrina Rizal]. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan. Halaman 25-230.

Strinati, Dominic. 2009. Popular Culture Pengantar Menuju Teori Budaya Populer. [Penerjemah Abdul Muchid]. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Sudharta, Tjok Rai. 1993. Manusia Hindu Dari Kandungan Sampai Perkawinan. Denpasar: Yayasan Dharma Naradha.

Sukarsa, Made. 2009. Biaya Upacara Manusia Bali. Denpasar: Buku Arti.

Sunardi, St. 2012. Vodka dan Birahi Seorang Nabi: Esai-esai Seni dan Estetika. Yogyakarta: Jalasutra.

Tim Penyusun Kamus Pembinaan. 1995. Kamus Besar Bahasa Indoonesia. Jakarta: Balai Pustaka.

Usman, Sunyoto. 2018. Modal Sosial. Yogyakarta: Pustaka Larasan.

Weber, Max. 2006. Studi Komprehensif Sosiologi Kebudayaan. [Penrjemah. Abdul Qodir Shaleh]. Yogyakarta: IRCiSoD.

Wiana, I Ketut. 2004. Makna Upacara Yajnya Dalam Agama Hindu. Surabaya: Paramita.

Wiana, I Ketut. 2006. Sembahyang Menurut Hindu. Surabaya: Paramita.

Wijayanto, Eko. 2012. Genetika Kebudayaan Seri 2. Jakarta: Salemba Humanika.
Diterbitkan
2019-10-30
##submission.howToCite##
ATMADJA, Anantawikrama Tungga; MARYATI, Tuty; BAWA ATMADJA, Nengah. Bisnis Foto Prewedding: Komersialisasi Ritual Perkawinan pada Masyarakat Bali. Jurnal Kajian Bali (Journal of Bali Studies), [S.l.], v. 9, n. 2, p. 339–358, oct. 2019. ISSN 2580-0698. Tersedia pada: <https://ojs.unud.ac.id./index.php/kajianbali/article/view/52335>. Tanggal Akses: 20 apr. 2025 doi: https://doi.org/10.24843/JKB.2019.v09.i02.p04.