POTENSI DAMPAK DISPERSI POLUTAN KARBON MONOKSIDA TERHADAP KESEHATAN PENDUDUK DI SEKITAR PINTU TOL BARANANGSIANG BOGOR

Abstrak

Selama dekade terakhir, emisi dari karbon monoksida (CO) telah meningkat karena peningkatan kendaraan per tahun. Bogor sebagai kota wisata akhir pekan memiliki beban berat dalam hal volume kendaraan bermotor. Objek dalam penelitian ini adalah Gerbang tol Baranangsiang Bogor yang sering terjadi antrian kendaraan bermotor dan diduga menghasilkan banyak polutan CO. Penelitian ini dilakukan untuk mensimulasikan konsentrasi CO dengan Finite Length Line Source (FLLS) sekitar gerbang tol Baranangsiang Bogor dan rekapitulasi jenis penyakit yang berkaitan dengan dampak CO pada masyarakat di sekitar tol ini dengan pola peningkatan volume kendaraan 6% per tahun.Berdasarkan hasil pengukuran dan simulasi dilakukan pada empat titik sampling dalam 20 m dan 190 m dari sumber pencemaran pada 29 Agustus - 1 September 2013, konsentrasi CO masih dalam kisaran kualitas standar sesuai dengan Peraturan No . 41 tahun 1999 yaitu 634-9189 mg/Nm3. Dispersi polutan CO dominan menuju ke arah timur dengan pengukuran kecepatan angin 1,5-5,2 m/s dan kelas stabilitas atmosfer B. Kampung Sawah RT 02 RW 07 terkena CO lebih tinggi. Rekapitulasi catatan medis menunjukkan bahwa kasus keracunan menjadi dugaan penyakit yang lebih umum terjadi di perumahan Kampung Sawah daripada perumahan Pegawai IPB Gerbang tol Baranangsiang 4.