Studi Komunitas Ikan Karang pada Struktur Buatan yang Berbeda di Perairan Tanjung Benoa, Kabupaten Badung, Bali

  • Dawson Lyndale Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Kelautan dan Perikanan, Universitas Udayana, Badung, Bali-Indonesia
  • Dwi Budi Wiyanto Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Kelautan dan Perikanan, Universitas Udayana, Badung, Bali-Indonesia
  • Putu Satya Pratama Atmaja Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Kelautan dan Perikanan, Universitas Udayana, Badung, Bali-Indonesia
  • Frensly Demianus Hukom Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Jl. Pasir Putih Raya, Ancol, Kec. Pademangan, Jakarta Utara, Jakarta-Indonesia
##plugins.pubIds.doi.readerDisplayName## https://doi.org/10.24843//blje.2025.v25.i01.p05

Abstrak

Dalam upaya menanggulangi masalah kerusakan karang, beberapa cara telah ditempuh untuk merehabilitasi ekosistem ini antara lain dengan membuat dan mengembangkan terumbu buatan. Ikan karang dapat berperan sebagai indikator keberhasilan dari struktur-struktur terumbu buatan ini sehingga diharapkan ekosistem terumbu karang yang alami akan dapat tumbuh tanpa terusik dan pulih kembali. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei-Desember 2021 dan Mei-Desember 2022 dengan menggunakan metode Underwater Visual Census (UVC) untuk mencari keanekaragaman dan biomassa ikan karang yang terdiri dari 8 famili yaitu chaetodontidae, acanthuridae, scaridae, siganidae, haemulidae, lutjanidae, lethrinidae dan serrinidae. Pada 6 lokasi pengamatan ditemukan struktur yang berbeda yaitu, struktur spider, rumah batako, patung garuda, rak meja, struktur biorock, dan roti buaya di perairan Tanjung Benoa, Kabupaten Badung, Bali. Dari hasil penelitian, pada setiap lokasi, indeks keanekaraman jenis ikan tergolong rendah sampai tinggi. Total biomassa ikan karang secara keseluruhan berkisar antara 0.66kg/ha - 7.84kg/ha. Bedasarkan hasil Analisis Koresponden ditemukan adanya hubungan beberapa spesies terhadap struktur yang diamati pada setiap lokasi. Hal ini bisa mengindikasikan bahwa proyek penanaman struktur terumbu buatan oleh ICRG berhasil menarik populasi ikan untuk digunakan sebagai salah satu dive site di kawasan selatan Bali.

##plugins.generic.usageStats.downloads##

##plugins.generic.usageStats.noStats##
Diterbitkan
2025-02-15
##submission.howToCite##
LYNDALE, Dawson et al. Studi Komunitas Ikan Karang pada Struktur Buatan yang Berbeda di Perairan Tanjung Benoa, Kabupaten Badung, Bali. Bumi Lestari Journal of Environment, [S.l.], v. 25, n. 1, p. 42-49, feb. 2025. ISSN 2527-6158. Tersedia pada: <https://ojs.unud.ac.id./index.php/blje/article/view/104632>. Tanggal Akses: 20 apr. 2025 doi: https://doi.org/10.24843//blje.2025.v25.i01.p05.
Bagian
Original Research Articles

##plugins.generic.recommendByAuthor.heading##