Kualitas Eksternal dan Internal Telur Itik yang Disimpan Selama 0-14 Hari di Dataran Tinggi Bedugul
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh lama penyimpanan telur itik yang disimpan pada suhu kamar di dataran tinggi selama 0-14 hari terhadap kualitas eksternal dan internal. Penelitian ini dilakukan di daerah Bedugul dan dianalisis di Laboratorium Ternak Unggas Fakultas Peternakan Universitas Udayana selama tiga minggu. Rancangan Penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari tiga perlakuan yaitu telur yang tanpa penyimpanan sebagai kontrol (R0), telur penyimpanan 7 hari (R7), dan telur penyimpanan 14 hari (R14) yang masing-masing perlakuan menggunakan 5 ulangan dan setiap ulangan menggunakan 5 butir telir itik. Variabel yang diamati yaitu kualitas eksternal meliputi berat telur dan indeks bentuk telur, dan kualitas internal meliputi tebal kerabang telur, berat kerabang telur, warna kuning telur, haugh unit (HU), dan pH telur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berat telur, indeks bentuk telur, tebal kerabang telur, berat kerabang telur, warna kuning telur, dan pH telur menunjukkan hasil yang berbeda tidak nyata (P>0,05) dan hasil penelitian haugh unit (HU) telur menunjukkan hasil yang berbeda nyata (P<0,05). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penyimpanan telur itik selama 7 hari dan 14 hari pada suhu kamar di daerah dataran tinggi Bedugul tidak menurunkan berat telur, indeks bentuk telur, tebal kerabang telur, berat kerabang telur, warna kuning telur dan pH telur, akan tetapi penyimpanan telur itik selama 14 hari menurunkan nilai haugh unit (HU), namun masih layak untuk dikonsumsi dengan grade telur AA.
Kata kunci: telur itik, lama waktu penyimpanan, kualitas eksternal dan internal