PENGARUH JENIS TANAH DAN TINGKAT NAUNGAN BERBEDA TERHADAP PERTUMBUHAN GENERATIF Asystasia gangetica (L.) subsp. Micrantha PADA PEMOTONGAN KEDUA
Abstrak
Alternatif pengembangan hijauan pakan dapat dilakukan di perkebunan atau di bawah naungan. Penelitian bertujuan untuk mengetahui interaksi pengaruh jenis tanah dan tingkat naungan berbeda terhadap pertumbuhan generatif Asystasia gangetica (L.) subsp. Micrantha pada pemotongan kedua. Penelitian dilaksanakan di Desa Sading, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung, berlangsung dari bulan April-Juni 2023. Rancangan yang digunakan yaitu rancangan acak lengkap (RAL) pola split plot dengan dua faktor. Petak utama (main plot) adalah jenis tanah yaitu: TM: Tanah Mediteran; TL: Tanah Latosol; dan TR: Tanah Regosol. Anak Petak (sub plot) adalah tingkat naungan yaitu N1: Naungan 20%; N2: Naungan 40%; dan N3: Naungan 60%. Dari faktor tersebut terdapat 9 kombinasi perlakuan, dan setiap perlakuan diulang 3 kali sehingga terdapat 27 unit percobaan. Variabel yang diamati yaitu Waktu berbunga pertama kali, jumlah inflorescence, jumlah bunga, jumlah polong, jumlah biji, dan berat biji. Hasil penelitian tidak menunjukkan adanya interaksi antara jenis tanah dan tingkat naungan berbeda terhadap pertumbuhan generatif Asystasia gangetica (L.) subsp. Micrantha pada pemotongan kedua. Perlakuan jenis tanah tidak mempengaruhi pertumbuhan generatif pada semua variabel, namun cenderung lebih tinggi pada jenis tanah regosol (TR). Perlakuan tingkat naungan mempengaruhi pertumbuhan generatif waktu berbunga pertama kali pada semua variabel, hasil tertinggi ditunjukkan pada tingkat naungan 20%, dan tingkat naungan 40%-60% dapat menekan pertumbuhan generatif. Dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi interaksi antara jenis tanah dan tingkat naungan berbeda terhadap pertumbuhan generatif Asystasia gangetica (L.) subsp. Micrantha pada pemotongan kedua. Jenis tanah tidak mempengaruhi pertumbuhan generatif Asystasia gangetica (L.) subsp. Micrantha pada pemotongan kedua, namun jenis tanah regosol cenderung memberikan pertumbuhan generatif terbaik. Tingkat naungan 20% memberikan pertumbuhan generatif Asystasia gangetica (L.) subsp Micrantha terbaik pada pemotongan kedua, sedangkan tingkat naungan 40%- 60% mampu menekan pertumbuhan generatif Asystasia gangetica (L.) subsp. Michrantha pada pemotongan kedua.