Pengaruh Variasi Jenis Busi dan Bahan Bakar M20 (Premium 80%-Metanol 20%) Terhadap Performa Sepeda Motor Yamaha Nmax 155
Abstract
Abstraki
Agar penggunaan bahan bakar fosil dapat berkurang disaat jumlah kendaraan sepeda motor meningkat, maka perlunya mencari bahan bakar terbarukan dan mudah didapatkan salah satunya adalah bahan bakar campuran Premium 80%-Metanol 20% (M20). Selain penggunaan bahan bakar yang harus kita perhatikan, busi sebagai komponen vital pada mesin juga menerima dampak dari penggunaan bahan bakar yang digunakan pada mesin. Kondisi visual pada busi juga dapat mencerminkan baik atau tidaknya proses pembakaran pada mesin. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis dari penggunaan bahan bakar Premium 80%-Metanol 20% (M20) terhadap performa sepeda motor Yamaha Nmax 155 dengan menggunakan variasi busi standar, platinum dan iridium. Pada penelitian ini penulis juga membandingkan performa sepeda motor Yamaha Nmax 155 dengan menggunakan bahan bakar Pertamax dengan variasi busi standar, platinum dan iridium. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa penggunaan bahan bakar Premium 80%-Metanol 20% meninggalkan kotoran karbon serta penuruan nilai resistor pada busi yang paling sedikit jika dibandingkan dengan konsentrasi metanol yang lebih rendah. Performa yang dihasilkan sepeda motor Yamaha Nmax 155 memiliki daya terbesar 13,13 hp dengan menggunakan bahan bakar Premium 80%-Metanol 20% (M20) dengan menggunakan busi iridium serta torsi terbesar 14,09 N.m didapatkan dengan bahan bakar Premium 80%-Metanol 20% (M20) dengan busi standar. Untuk daya dan torsi terkecil didapatkan dengan bahan bakar Pertamax, masing-masing 12,55 hp dengan busi platinum dan 12,07 N.m dengan busi standar.
Kata Kunci : : Bahan Bakar Premium-Metanol, Daya dan Torsi, Variasi Jenis Busi