Pengaruh Campuran Metanol Dengan Bahan Bakar Premium Terhadap Viskositas Kinematis Dan Total Base Number Pelumas SAE10W-40 Pada Yamaha Lexi 125 CC
Abstract
awAbstrak%6
Penggunaan kendaraan bermotor yang semakin banyak menimbulkan krisis bahan bakar fosil. Krisis ini timbul karena proses pembentukan bahan bakar fosil membutuhkan waktu yang lama. Melihat situasi tersebut dibutuhkan bahan bakar alternatif pengganti bahan bakar fosil. Solusinya menggunakan metanol sebagai bahan bakar alternatif. Jenis bahan bakar yang digunakan pada kendaraan bermotor mempengaruhi karakteristik dari oli pelumas kendaraan bermotor yang digunakan. Demi menjaga agar performa mesin kendaraan dalam kondisi baik diperlukan pengecekan kondisi pelumas dari segi viskositas dan total base number yang terkandung dalam pelumas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh campuran metanol dengan premium sebagai bahan bakar sepeda motor Yamaha Lexi 125 CC terhadap viskositas dan total base number pelumas SAE10W-40. Bahan bakar yang digunakan sebagai bahan penelitian adalah pertamax dan bahan bakar campuran premium metanol yaitu M15 dan M20. Jarak tempuh yang digunakan untuk masing-masing bahan bakar adalah 2000 kilometer dengan pelumas yang sama yaitu SAE10W-40. Hasil pengujian menunjukan bahwa penurunan viskositas kinematis terkecil didapatkan ketika menggunakan bahan bakar M15 sebesar 38,59 centistoke dan penurunan total base number terkecil didapatkan ketika menggunakan bahan bakar pertamax sebesar 0,71 mg KOH/g.
Kata Kunci: Metanol, viskositas dan total base number