Studi Eksperimental Karakteristik Perubahan Energi Potensial Pada Material Karbon Aktif Bambu Betung Sebagai Material Pad Alternatif
Abstract
Abstrak
Dalam upaya meningkatkan efisiensi penggunaan listrik untuk sistim pendinginan, dikembangkan sistim pendingin direct evaporative yang lebih hemat energi, ramah lingkungan dan menghasilkan pendinginan yang cukup signifikan. Komponen utama sistim pendingin direct evaporative adalah material cooling pad. Dalam penelitian ini dikembangkan material cooling pad berbahan dasar bambu betung, yang kemudian dikarbonisasi pada variasi temperatur karbonisasi 400?C, 500?C, 600?C, 700?C dan 800?C, selanjutnya material karbon tersebut diaktivasi pada temperatur 600?C dan menghasilkan material karbon aktif bambu betung. Langkah berikutnya dilakukan pengujian untuk mendapatkan karakteristik perubahan energi potensial pada material karbon aktif bambu betung tersebut. Hasil pengujian menunjukkan bahwa material bambu betung yang dikarbonisasi pada temperatur 800?C dan diaktivasi pada temperatur pada temperatur 600?C menghasilkan energi potensial pori yang tertinggi yakni sebesar 8.35 x 10-8 J, dengan ketinggian kenaikan kapiler tertinggi mencapai 0.748 m. Dari hasil pengujian dapat disimpulkan bahwa semakin kecil ukuran jari pori material, semakin tinggi kenaikan kapilernya dan demikian pula energi potensial yang dihasilkan semakin besar. Untuk aplikasi sistim pendinginan direct evaporative, direkomendasikan untuk menggunakan material yang memiliki energi potensial pori yang lebih besar.
Kata kunci : Perubahan energi potensial, material karbon aktif bambu betung, material pad alternatif